Penggunaan kata DO kadang membingungkan
karena selain sebagai kata kerja (verb) juga dapat sebagai kata bantu yang
digunakan dalam kalimat tanya (interrogative) dan kalimat negatif (negative
form), dan kadang-kadang dalam kalimat positif.
1. Penggunaan DO/DOES
a. Sebagai kata
kerja.
DO tergolong kata kerja tidak beraturan
(irregular verb) yang artinya mengerjakan atau melakukan atau menyelesaikan. Bentuk verb2 dan
verb3-nya berturut-turut adalah DID, dan DONE.
DO digunakan pada kalimat simple
present tense jika subject-nya plural. Plural subject yang dimaksud adalah I,
we, you, they, dan nouns yang dapat digantikan dengan I, we, you, atau they.
Contoh:
1. I do my homework
everyday. (Aku mengerjakan PRku tiap hari).
2. We do house cleaning
every other day. (Kami mengerjakan pembersihan rumah tiap dua hari sekali).
Lebih enak diterjemahkan: Kami membersihkan rumah dua hari sekali).
3. You do that and I
will do this. (Kamu kerjakan itu dan aku akan kerjakan ini).
4. They do their
homework every week. (Mereka mengerjakan PRnya tiap minggu).
5. Ani and Anggi do
their homework every Friday night. (Ani dan Anggi mengerjakan PRnya tiap Jumat
malam = malam Sabtu). Digunakan DO karena Ani dan Anggi dapat digantikan dengan
pronoun they.
DOES adalah bentuk singular dari verb1
DO. DOES digunakan pada kalimat present tense jika subjectnya singular.
Yang dimasud dengan singular subject adalah he, she, it dan nouns yang dapat
digantikan dengan he, she atau it.
Contoh:
1. He does his homework
everyday. (Dia mengerjakan PRnya tiap hari).
2. She does house
cleaning every other day. (Dia mengerjakan pembersihan rumah tiap dua hari
sekali).
3. Andi always does a
great job. (Andi selalu mengerjakan perkerjaannya dengan sangat baik).
Digunakan DOES karena Andi dapat diganti dengan pronoun he.
4. My little sister does
the dishes everyday. (Adikku (cewek) membersihkan piring-piring (dan alat makan
lainnya) tiap hari).
5. The washing machine
is good. It does the washing very well. (Mesin cuci itu bagus. Mesin cuci
itu melakukan pencucian dengan sangat baik= Mesin cuci itu
membersihkan pakaian-pakaian dengan sangat baik).
Selain dapat digunakan dalam simple
present tense, DO juga dapat digunakan dalam kalimat simple future tense
(membentuk verb phrase WILL DO, IS/AM/ARE GOING TO DO) dan past future tense
(membentuk verb phrase WOULD DO, WAS/WERE GOING TO DO). Dalam hal ini,
DOES tidak dapat digunakan.
Contoh:
1. He will do his
homework tomorrow. (Dia akan mengerjakan PRnya besok).
2. She would do the
house cleaning yesterday but she didn’t. (Dia akan mengerjakan pembersihan
rumah kemarin tetapi tidak jadi).
3. My little sister is
going to do the dishes in an hour. (Adikku (cewek) akan membersihkan
piring-piring (dan alat makan lainnya) lagi satu jam lagi).
4. The washing machine
is good. It will do the washing very well. (Mesin cuci itu bagus. Dia
akan membersihkan pakaian-pakaian dengan baik).
5. They were going to do
the math problems last night. For an unknown reason, they didn’t. (Mereka
akan mengerjakan soal-soal matematika tadi malam. Karena alasan yang tidak
diketahui, mereka tidak jadi).
b. Sebagai kata bantu
Sebagai kata bantu, DO dan DOES umumnya
digunakan pada kalimat negatif dan kalimat tanya dalam pola simple present
tense, dan jika kalimat tersebut menggunakan kata kerja. DO digunakan jika
subjectnya plural, sedangkan DOES digunakan jika subjectnya singular.
·
I/we/you/they
+ DO + not + verb1 + …
·
He/she/it
+ DOES + not + verb1 + …
·
DO
+ I/we/you/they + verb1 + …?
·
DOES
+ he/she/it + verb1 + …?
Contoh:
1. He doesn’t do his
homework everyday. (Dia tidak mengerjakan PRnya tiap hari). Di kalimat ini,
does adalah kata bantu, sedangkan do adalah verb1.
2. She doesn’t do house
cleaning every other day. (Dia tidak mengerjakan pembersihan rumah tiap dua
hari sekali).
3. Andi doesn’t always
do a great job. (Andi tidak selalu mengerjakan perkerjaannya dengan sangat
baik).
4. My little sister
doesn’t do the dishes everyday. (Adikku (cewek) tidak membersihkan
piring-piring (dan alat makan lainnya) tiap hari).
5. The washing machine
isn’t good. It doesn’t do the washing well. (Mesin cuci itu tidak baik.
Mesin cuci itu tidak membersihkan pakaian-pakaian dengan baik).
6. Do you go to school
everyday? (Apakah kamu pergi ke sekolah tiap hari?)
7. Does Amy want to meet
me? (Apakah Amy ingin ketemu aku?).
8. Do they play
badminton every night? (Apakah mereka main bulutangkis tiap malam?).
9. Do you love him?
(Apakah kamu mencintainya?).
10. Does that man have a
lot of money? (Apakah cowok itu punya banyak uang?)
Kadang-kadang kata bantu DO dan DOES
digunakan pada kalimat positif, khususnya ketika menjawab pertanyaan.
Penggunaan kata bantu ini dimasudkan untuk mengeraskan arti atau memberi
penekanan.
Pola kalimatnya adalah:
·
I/we/you/they
+ DO + verb1 + …
·
He/she/it
+ DOES + verb1 + …
Contoh berikut adalah jawaban dalam
bentuk kalimat positif terhadap contoh kalimat tanya 6 -10 di atas:
1. Yes, I DO go to
school everyday. (Ya, aku memang/betul pergi ke sekolah tiap hari).
2. Yes, Amy DOES want to
meet you. (Ya, Amy memang ingin ketemu kamu).
3. Yes, they DO play
badminton every night. (Ya, mereka memang main bulutangkis tiap malam).
4. Yes, I DO love him.
(Ya, aku memang mencintainya).
5. Yes, he DOES have a
lot of money. (Ya, cowok itu memang punya banyak uang).
2. Penggunaan DID
a. Sebagai kata kerja
Kata kerja DID hanya dapat digunakan
pada kalimat simple past tense. Bentuknya tetap DID walaupun subjectnya
singular maupun plural.
·
Subject
+ DID + …
Contoh:
1. He did his homework
yesterday. (Dia mengerjakan PRnya kemarin).
2. She did house cleaning
two days ago. (Dia mengerjakan pembersihan rumah dua hari yang lalu).
3. Andi did a great job.
(Andi mengerjakan perkerjaannya dengan sangat baik).
4. My little sister did
the dishes a few minutes ago. (Adikku (cewek) membersihkan piring-piring (dan
alat makan lainnya) beberapa menit yang lalu).
5. My mom did the
ironing for me last night. (Ibuku menyeterika pakaianku tadi malam).
b. Sebagai kata bantu
Kata bantu DID umumnya digunakan pada
kalimat negatif dan kalimat tanya pada simple past tense.
·
Subject
+ DID + not + verb1 + …
·
DID
+ subject + verb1 + …?
Contoh:
1. He didn’t do his
homework yesterday. (Dia tidak mengerjakan PRnya kemarin).
2. She didn’t do house
cleaning last Saturday. (Dia tidak mengerjakan pembersihan rumah hari Sabtu
lalu).
3. Andi didn’t do a
great job. (Andi tidak mengerjakan perkerjaannya dengan baik).
4. My little sister
didn’t do the dishes this morning. (Adikku (cewek) tidak membersihkan
piring-piring (dan alat makan lainnya) tadi pagi).
5. The washing machine
isn’t good. It didn’t do the washing well. (Mesin cuci itu tidak baik.
Mesin cuci itu tidak membersihkan pakaian-pakaian dengan baik).
6. Did you go to school
last Friday? (Apakah kamu ke sekolah hari Jumat lalu?)
7. Did Amy want to meet
me? (Apakah Amy ingin ketemu aku?).
8. Did they play
badminton last night? (Apakah mereka main bulutangkis tadi malam?).
9. Did you love him?
(Apakah dulu kamu mencintainya?).
10. Did that man have a
lot of money? (Apakah dulu cowok itu punya banyak uang?)
Seperti halnya kata bantu DO dan DOES,
kadang-kadang kata bantu DID juga digunakan pada kalimat positif, khususnya
ketika menjawab pertanyaan. Tujuanya sama yaitu untuk mengeraskan arti atau
memberi penekanan.
Pola kalimatnya adalah:
Subject + DID + verb1 + ….
Contoh berikut adalah jawaban dalam
bentuk kalimat positif terhadap contoh kalimat tanya 2.b: 6 -10 di atas:
1. Yes, I DID go to
school last Friday. (Ya, aku memang/betul ke sekolah hari Jumat lalu).
2. Yes, Amy DID want to
meet you. (Ya, Amy memang ingin ketemu kamu).
3. Yes, they DID play
badminton last night. (Ya, mereka memang main bulutangkis tadi malam).
4. Yes, I DID love him.
(Ya, dulu aku memang mencintainya).
5. Yes, he DID have a
lot of money before. (Ya, dulu cowok itu memang punya banyak uang).
3. Penggunaan DONE
a. Sebagai kata kerja
Done adalah bentuk verb3 dari DO. Done digunakan pada
kalimat-kalimat yang menggunakan present perfect tense, past perfect
tense, future perfect tense, dan past future perfect tense, baik pada kalimat
positif, negatif, maupun kalimat tanya.
·
Subject
+ have/has + DONE + …
·
Subject
+ had + DONE + …
·
Subject
+ will have + DONE + …
·
Subject
+ would have + DONE + …
Contoh:
1. He has done his
homework. (Dia telah mengerjakan PRnya).
2. She has done the
house cleaning. (Dia telah mengerjakan pembersihan rumah).
3. Andi has done a great
job. (Andi teal mengerjakan perkerjaannya dengan sangat baik).
4. My little sister had
done the dishes before my mother arrived home. (Adikku (cewek) telah
(selesai) membersihkan piring-piring (dan alat makan lainnya) sebelum ibuku
tiba di rumah).
5. The washing machine
had done the washing very well before it was out of order last week . (Mesin
cuci itu telah membersihkan pakaian-pakaian dengan sangat baik sebelum rusak
minggu lalu).
6. This homework will
have been done by 5 p.m. (PR ini akan telah terselesaikan sebelum jam 5).
7. He shouldn’t
have done it. (Dia semestinya telah tidak melakukannya).
8. I agree. If I were
he, I wouldn’t have done it. (Aku sependapat. Jika aku adalah dia, aku tidak
akan melakukannya).
9. Have you done your
homework yet? (Apakah kamu telah mengerjakan PRmu?).
10. Yes, I have done it.
(Ya, aku telah mengerjakannya).
Selain pada kalimat aktif, DONE dapat digunakan pada kalimat
pasif (passive voice) pada semua tensis.
·
Subject
+ to be + DONE + …
Contoh:
1.
The
work has been done by a professional. (Pekerjaan itu telah dikerjakan oleh
seorang profesional).
2.
The
dishes are being done by my sister. (Piring-piring (kotor) itu sedang
dibersihkan/dicuci oleh adikku).
3.
It
will be done soon. (Itu akan segera dikerjakan).
b. Sebagai adjective
Seperti halnya verb3 lainnya, DONE juga dapat digunakan
sebagai adjective.
Contoh:
1.
I
really want to get this done ASAP. (Aku sangat ingin hal ini terselesaikan
secepat mungkin. ASAP = as soon as possible).
2.
How
would you like your steak sir: raw, medium or well done? (Steak yang bagaimana
yang tuan pesan; belum mateng benar, sedang-sedang, atau mateng betul?).
3.
I
am done.
No comments:
Post a Comment